Pemblokir Iklan Terdeteksi

Matikan adBlock anda untuk dapat mengakses situs ini.

translate to english
LOADING...
Website Masih Dalam Proses Pengembangan. Download Template Jika Anda Berminat.
Download

NIKAH MUDA ATAU NIKAH SIAP (?)

7 min read

Usia 20 tahun ke atas seringkali dijadikan takaran usia menikah. Apalagi dalam stigma sosial yang menjadikan bahwa usia menikah yang baik adalah tidak lebih dari 25 tahun. 

Aku amat teringat saat masih usia 12 tahun, saat itu aku masih tinggal dengan nenek dan juga paman. Semua orang, baik kerabat bahkan tak lain tetangga yang selalu menjadi peran utama dalam mengurusi hidup orang juga ikut andil. Mereka memiliki pemikiran bahwa setelah lulus SMA sudah di haruskan untuk menikah, apalagi perempuan. Bahkan sekarang pun saat aku pulang kampung hal pertama yang mereka tanyakan bukan tentang bagaimana pendidikan, pekerjaan bahkan hal lain yang perlu di basa-basi, akan tetapi pertanyaan "Kapan nikah ?" 😎 (mantab). Ditambah lagi dengan embel-embel "Pas rabi, ngko kabeh mrono, nyewo bis". 🧐 Perkara seneng ya pasti seneng dong saat semua orang antusias dan ingin datang di pernikahanku meski jauh, tapi menikah di sini bukan urusan semua orang tapi urusan pribadi. Yap betul urusan aku dan pasanganku yang entah kapan kita SIAP ! Sebab belum tentu juga aku yang siap tapi pasanganku belum siap, atau sebaliknya.

Ada lagi alasan mengapa aku menulis artikel ini. Umurku sekarang memang sudah memasuki takaran usia menikah (versi kebanyakan orang) 💁‍♀ Ditambah lagi i have a boyfriend. Pasti ada dong kalian yang juga ngalamin kayak aku dimana tetangga julid "Di gondang-gandengi ae tapi ra di rabi-rabi" atau "Pacaran suwi-suwi ujunge ra dirabi yo gek nyapo pacaran suwi" atau "Kanca-kancane podo wes rabi, kono malah sek panggah kluyuran ra jelas". 🕵‍♀ Kalau ada yang sama ngalamin, kumpul yuk bikin grup 😅

Barangkali beberapa orang mengartikan siap disini adalah siap materi dalam melaksanakan pernikahan. Itu betul, tapi belum maksimal mencakup semua hal SIAP versi aku pribadi. Aku tahu kalau ada umpatan jawa yang mengatakan "Ngenteni siap gek kapan siap ee, yo malah ra ndang rabi-rabi" atau "Seng penting ki niat, masalah mburine bar rabi kan dilakoni bareng-bareng" atau "Rejeki bar nikah kui enek ae".

Loh, aku ya ngerti, aku ya paham hidup itu sudah ada yang ngatur. Aku juga tahu dalam agamaku sendiri menikah memiliki tujuan yang baik dan mulia, but this is my principle. Nikah bukan soal SAH setelah itu selesai. Ada banyak hal setelahnya, maka dari itu aku pribadi memilih NIKAH SIAP daripada NIKAH MUDA. Kenapa ? Ya karena hidup itu penuh plan, dan aku tahu kalau sebuah rencana itu juga ekspektasi dimana kenyataan tidak melulu sejalan mulus dengan ekpektasi atau rencana yang udah dibuat. Tapiii....hidup tanpa rencana itu adalah sebuah kebohongan.

Lantas apa yang menjadi takaran SIAP versi aku ?

Baca Juga : Tetangga Pada Kenapa sih ?

1. SIAP mental

Menurutku ini adalah paling utama dalam hal menyiapkan sebelum benar-benar mengambil keputusan untuk menikah. Pernikahan juga sama halnya kehidupan dimana akan tetap ada asam manisnya perjalanan. Menikah tidak akan selalu indah seperti masa pacaran. Sehat mental akan memudahkan berdiskusi dalam perencanaan kekeluargaan. Tidak mudah tersinggung atas ucapan maupun perbuatan dari pasangan misalnya, atau saling memahami saat salah satu dari pasangan merasa capek karena pekerjaan. Gak tau harus menjelaskan seperti apa lagi, intinya ini adalah hal utama. Kalian bisa diskripsikan menurut kalian sendiri terkait siap mental ini 😊


2. SIAP financial

Bukan berarti maksud siap financial adalah harus kaya dulu baru nikah, melainkan ada pendapatan tetap atau pekerjaan yang dapat menunjang keberlangsungan keluarga. Perlu dicatat dan harus kalian fikir ulang, jika kalian setuju dengan apa yang aku tulis ini maka lakukan. Sebagai perempuan harus amat pandai mengatur keuangan. Lakukan budgeting dan saving money di dalam keuangan keluarga kalian. Kalian bisa melihat channel youtube tentang budgeting. Jika kamu yang membaca artikel ini belum menikah, kalian juga harus lakukan, beneran seru sebab aku sudah mencobanya 🐣.

Financial adalah hal krusial yang sering menjadi pertengkaran bahkan membuat stress para istri maupun suami. Jadi, selain menyiapkan financial sebelum menikah juga harus menyiapkan financial sesudah menikah/financial keluarga.


3. SIAP menjadi orangtua

Setelah sah menjadi keluarga belum tentu juga dibilang siap untuk menjadi orangtua. Ada pula sebagian orang memilih setelah menikah menata terlebih dahulu kehidupan keluarga sepasang tanpa kehadiran buah hati. Hal ini juga perlu dipersiapkan agar kehadiran buah hati tidak di jadikan beban dalam keluarga. Bagiku menjadi orangtua adalah tanggung jawab besar. Dimana kita harus mendidik, merawat dan menjaganya dengan baik. Mengingat bagaimana aku tumbuh besar sekarang melewati berbagai cobaan yang WOW 😄 dan aku memiliki harapan semoga aku bisa menjadi orangtua yang baik untuk anakku kelak 😊


Nikah bukan tentang usia, bukan tentang siapa paling cepat, bukan tentang siapa yang punya pacar = segera nikah. Nikah adalah hal yang benar-benar perlu dipersiapkan. Nikah memang tentang urusan pribadi diri kita dengan pasangan, tapi setelahnya ada titipan Tuhan yang juga akan menjadi pelengkap dalam sebuah keluarga. Maka dari itu, persiapkanlah dengan baik dan matang 😊

Help!
Baca juga :
Semangat berkarya mekipun hasil copy paste!

Blogger : Cerdasin62+

Mau donasi keh?

Paypal
Dana - 0887435373103
Jika dana kalian terlalu banyak bisa beri admin sedikit banyak dana sesuka hati. klik icon panah di atas

You may like these posts

  • Barangkali (nanti) bakal ada yang bilang "Udah lulus jadi sarjana tapi malah jualan di pinggiran". Memangnya kenapa kalau sarjana hanya jadi pedagang ? Ia merdeka atas dirinya untu…
  • Sering dijumpai baik pengendara sepeda, motor, dan mobil yang merokok saat berkendara. Tindakan seperti ini memang dikata sepele, namun juga sangat berbahaya bagi pengemudi maupun …
  • Grid.idOke langsung aja, kali ini aku bakal ngajakin kalian buat ngobrol tentang perempuan yang terkhusus tentang hal keperawanan. Kenapa milih tema ini ? Ya karena keperawanan mas…
  • Kompasiana.comDalam hidup ada dua type manusia yaitu manusia yang pesimis dan manusia yang optimis. Bagi yang memiliki sikap optimis, pikirannya akan lebih positif, memiliki keyaki…
  • "Jangan main sama temen-temen kecuali kalau ada aku""Gak usah ikut kegiatan kayak gitu""Kamu harus langsung balas cepat pesan aku""Every today kamu harus selalu PAP nglakuin kegiat…
  • Khawatir, cemas atau bahkan terlalu memikirkan akan sesuatu membuat semua aktivitas terganggu, mulai dari sulit menikmati hiburan sampai merasa sulit untuk bahagia. Hal ini dikaren…
Apakah artikel ini bermanfaat? Silahkan klik bintang di bawah.
Jangan lupa beri komentar.
Komentar.

Post a Comment

Tinggalkan komentar sesuai topik tulisan, centang Notify me untuk mendapatkan notifikasi via email ketika komentar kamu di balas.
Masukkan URL Gambar atau Potongan Kode, atau Quote, lalu klik tombol yang kamu inginkan untuk di-parse. Salin hasil parse lalu paste ke kolom komentar.


image quote pre code
CaraTech.

Mampir Juga Ke Blogger caratech.my.id